Orang-orang sukses adalah mereka yang bekerja lebih keras dari kebanyakan orang. Mereka biasanya bekerja lebih pagi dan pulang lebih akhir. Mengerjakan tugas lebih cepat dari pada orang lain. Dan, belajar lebih keras daripada kebanyakan orang. Alhasil, mereka meraih kesuksesan.

Dari penjelasan di atas, Anda dapat melihat ada banyak hal yang perlu Anda lakukan untuk meraih prestasi luar biasa dalam karir Anda. Anda harus berinvestasi pada pengetahuan, keahlian. Anda harus bersedia berbagi. Anda harus membeli buku dan membacanya. Anda harus mengikuti seminar, belajar dengan orang suskes, atau mendapatkan coach.

Banyak hal yang perlu Anda lakukan untuk menjadi karyawan bintang. Dimana kredibilitas Anda diukur dari seberapa konsistennya Anda memberikan hasil yang memuaskan bagi atasan atau perusahaan Anda.

Hanya saja, banyak karyawan yang tidak melakukan hal tersebut. Mereka enggan mengukir prestasi dan cenderung memilih bermain di arena aman. “Saya sudah puas dengan kerja begini, Pak. Selama gaji saja tetap jalan.” Sehingga, banyak karyawan yang pengetahuan dan keahliannya 5 tahun lalu tidak berbeda dengan saat ini. Belum lagi ada banyak karyawan yang cenderung tidak memiliki inisiatif. “Jika tidak ada perintah dari bos, itu berarti saya santai.”

Saya sangat prihatin ketika menemukan adanya karyawan yang memilih nongkrong di tempat-tempat tertentu di sudut kantor daripada memanfaatkan waktu luangnya untuk menuntaskan pekerjaannya atau melakukan sesuatu yang bermanfaat. Anda juga staf yang suka menyebarkan desas- desus yang meresahkan di kantor. Dan, banyak juga karyawan yang merusak reputasinya dengan kecurangan-kerucangan, seperti menggelapkan uang perusahaan, memanfaatkan aset perusahaan untuk kepentingan pribadi, dan banyak modus- modus lainnya.

Biasanya, karyawan-karyawan yang “merasa nyaman” dan enggan mengembangkan dirinya tersentak ketika krisis datang. Ketika perusahaan harus merampingkan karyawan maka orang-orang yang seperti itulah yang paling berpeluang di-PHK. Ketika itu terjadi, mereka gigit jari dan saat menawarkan diri ke perusahan lain menjadi tidak mudah karena tidak ada yang istimewa dari keahlian atau skill mereka.

Jadi, ingatlah kesuksesan karir bukan hal yang instan. Butuh kerja keras dan pembuktian secara konsisten. Dan, itu membutuhkan berbagai upaya secara terus-menerus sebagaimana sebagian saya jelaskan di buku ini. Namun, ketika Anda meraih kesuksesan maka kerja keras yang Anda lakukan menjadi begitu bermakna.

Pict credit
Ada harga yang harus dibayar https://kampuselizabeth.com/gallery/